Tahu Diri?

Seringkali kita sebagai manusia tidak menyadari tentang artinya bersyukur dan bagaimana mengimplementasikan rasa syukur itu seperti apa di dalam kehidupan ini.

Sebut saja saja rasa syukur itu di tandai dengan TAHU DIRI, banyak orang yang hari-hari ini menghilangkan kata ini dari kehidupannya. Banyak orang yang tidak menyadari bagaimana kehidupannya (TAHU DIRI). Disini saya tidak sedang membahas atau menyinggung barang apa yang kamu dan aku miliki atau pun kasta bahka harta dan tahta.

Tapi malam ini, setelah mendengar kabar mengejutkan dari mamaku tiba-tiba yang muncul di hati dan pikiranku yang Tuhan berikan adalah kata "Tahu Diri". Mengapa bisa demikian? Karena tertiba ada beberapa hal yang Tuhan ingatkan dan pertanyakan padaku. Adakah kamu tahu diri atas apa yang sudah Ku lakukan atas kehidupanmu? Sebentar aku hanya terdiam, dan menurutku sudah Tuhan hanya belum sepenuhnya. Namun Tuhan hanya mengingatkanku tentang beberapa orang yang sering Tuhan tolong tetapi mulai bahkan sudah tidak tahu diri. Dengan gampangnya menyiakan-nyiakan kasih,pertolongan, pengampunan dan kesetiaan Tuhan sekalipun nyatanya masih hidup di dalam Tuhan bahkan melayani nama Tuhan . Memang bukan hal mudah untuk hidup di dalam Tuhan selama kita masih berpaut pada ego dan nafsu duniawi. Niscayalah kita tidak akan pernah bisa hidup sepenuhnya seperti yang Tuhan mau. Hanya saja, jika kamu sudah yakin dan percaya bahwa kamu sudah lahir baru ( bertobat dari setiap dosa dan menerima Tuhan Yesus sebagai Juru Selamat Pribadi hidupmu) seharusnya kamu atau kita tahu bahwa hidup kita bukan sepenuhnya milik kita lagi! Tetapi Tuhan yang empunya segalanya atas kehidupan kita ini.

Jadi jika kamu sudah di ampuni dari segala dosamu dan kamu sudah menerimaNya sebagai Tuhan atas hidupmu dan kamu melayani untuk kemulian namaNya. Namun kamu terus menyakitinya dengan dosa yang sama bahkan lebih parah dari sebelumnya itu artinya KAMU TIDAK TAHU DIRI! Dikasih Hati minta jantung atau lebih tepatnya kamu memakan muntahanmu sendiri. Ingat tidak betapa indahnya ketika Tuhan memanggil kamu untuk bertobat? Terus kamu bisa merasakan jamahan kasih Tuhan bahkan kamu yang keras kepala aja bisa menangis jerit-jeritan di hadiratNya. Tetapi ketika kamu sudah sibuk melayani generasi bukan melayani Tuhan lagi (tidak punya waktu pribadi sama Tuhan) bersiaplah dosa masa lalumu siap menyerangmu. Mungkin orang-orang yang kamu layani bisa menangis atau terpukau dengan pelayananmu hebatmu tetapi itu bukan karna kamu, itu semua pekerjaan ROH KUDUS yang tanpa batas yang akan terus tercurah untuk setiap hati yang merindukan jamahan Tuhan. Jadi intinya jadilah orang yang TAHU DIRI yang mengerti maksud dan tujuan Tuhan akan hidupnya. Bukan hanya hidup untuk kesenangannya dan orang lain. Tetapi orang tahu diri adalah orang yang tahu betapa berhaganya sebuah keselamatan ataupun pengampunan yang dari Tuhan.

Saya salah satu contoh orang yang terhilang dulunya dan menerima keselamatan. Tetapi nyatanya pada akhirnya saya juga sering menjadi orang yang tidak tahu diri dengan setiap sebab-akibat (dosa) yang saya lakukan. Namun pada akhirnya, saya sendiri yang capek menyakiti hati Tuhan yang begitu murni untuk saya, berapa kali saya di doakan untuk tidak nakal lagi, saya tetap nakal di kemudian hari. Seakan-akan api itu hanya ada dalam hitungan hari atau minggu saja. Tetapi pada akhirnya Tuhan yang mendewasan pribadi saya , memberikan saya gambaran-gambaran masa lalu dan sekarang saya sudah ada di titik ini. Di satu titik orang yang sungguh sangat bersyukur mempunyai Tuhan Yesus dalam kehidupannya, karena jika tidak ada Tuhan dalam kehidupan saya, saya tidak tahu akan jadi seperti apa hidup saya ini. Dan untuk itu saya sangat bersyukur sekali (tahu diri) ada pribadi Yesus dan kuasa namaNya dalam hidup saya ini. Dan untuk itu saya juga ingin sekali orang lain merasakan hal yang sama.

Kalau saya aja sampah yang sudah Tuhan selamatkan dari kubangan mau untuk terus tahu diri, masa kamu tidak? Dengar dan ingat firman ini yaa, tapi jangan terus-terusan. Cukup sekali aja berbaliknya, jangan berkali-kali. Kalau sampe berkali-kali itu namanya TIDAK TAHU DIRI. 

2 Tawarikh 7:14 (TB)  dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.

Dan hal ini yang tiba-tiba terlintas difikiranku:

Menghargai dan Menjaga hidup itu sama dengan tahu diri.
Selalu bersyukur atas segala sesuatunya itu namanya tahu diri.
Dapat berkata terima kasih itu namanya tahu diri.
Berhenti melakukan dosa itu namanya tahu diri.
Mau berbagi tentang kasih Tuhan itu namanya tahu diri.
Tidak suka menyakiti itu namanya tahu diri.
Tahu maksud dan tujuan hidup itu tahu diri.

Filipi 1:27-30 (TB)  Hanya, hendaklah hidupmu berpadanan dengan Injil Kristus, supaya, apabila aku datang aku melihat, dan apabila aku tidak datang aku mendengar, bahwa kamu teguh berdiri dalam satu roh, dan sehati sejiwa berjuang untuk iman yang timbul dari Berita Injil,
dengan tiada digentarkan sedikit pun oleh lawanmu. Bagi mereka semuanya itu adalah tanda kebinasaan, tetapi bagi kamu tanda keselamatan, dan itu datangnya dari Allah.
Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia,
dalam pergumulan yang sama seperti yang dahulu kamu lihat padaku, dan yang sekarang kamu dengar tentang aku.

Singkatnya TAHU HIDUP, TAHU DIRI!

Tertanda,

DEBO

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENANTIAN

Bukan Sekedar LAPAR tapi LAPAR dan HAUS!